エピソード

  • 07. Anugerah Gapura Sri Baduga di Desa Ciburial
    2025/09/18

    Episode kali ini mengangkat perjalanan Desa Ciburial dalam proses klarifikasi lapangan Anugerah Gapura Sri Baduga (AGSB). Tim klarifikasi yang dipimpin oleh Ibu Siti Sulastri, S.IP., bersama unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bandung, melakukan verifikasi terkait inovasi dan pembangunan desa. Kunjungan ini tidak hanya menilai administrasi, tetapi juga meninjau langsung praktik di masyarakat, termasuk pengelolaan sampah dan potensi desa lainnya.

    Kepala Desa Ciburial menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja sama seluruh lembaga desa dan masyarakat dalam meningkatkan pelayanan publik serta tata kelola keuangan desa. Lebih dari sekadar ajang penilaian, proses Anugerah Gapura Sri Baduga⁠ (AGSB) ini menjadi sarana pembelajaran bersama untuk menggali potensi desa, berbagi inovasi, serta mengharumkan nama Kecamatan Cimenyan melalui prestasi yang lahir dari semangat gotong royong.

    続きを読む 一部表示
    16 分
  • 06. Menguak Lapisan Sejarah Desa CIBURIAL
    2025/09/13

    Desa Ciburial, yang kini dikenal sebagai desa wisata modern di Bandung, menyimpan lapisan sejarah panjang dan kaya. Dari infrastruktur kolonial hingga era digitalisasi desa, setiap periode meninggalkan jejak penting dalam perjalanan Ciburial.

    Awal abad ke-20 (1901–1920an) ditandai dengan kepemimpinan desa pertama, pembangunan Goa Belanda (1906) oleh BEM untuk listrik di Bandung Utara, hingga perintisan Taman Hutan Raya yang resmi jadi hutan lindung pada 1922. PLTA Bengkok pun mulai beroperasi tahun 1923.

    Memasuki pertengahan abad ke-20 (1930an–1970an), konsolidasi desa berlanjut dengan perintisan Tahura Djuanda (1960) oleh Gubernur Mashudi dan timnya. Setelah wafatnya Ir. H. Djuanda (1963), hutan lindung ini diabadikan menjadi Kebun Raya Rekreasi Ir. H. Djuanda, meneguhkan peran Ciburial dalam sejarah konservasi.

    Akhir abad ke-20 (1980an–1990an) membawa perubahan besar. Dibangun Kampus II Unisba (1980), lalu pada 1985 Presiden Soeharto meresmikan Tahura Ir. H. Djuanda sebagai Taman Hutan Raya pertama di Indonesia. Tahun 1987, Ciburial resmi masuk Kecamatan Cimenyan. Puncaknya, Selasar Seni Sunaryo lahir pada 1997 sebagai pusat seni kontemporer.

    Di abad ke-21, Ciburial melangkah ke era digital dan pariwisata. Website desa diluncurkan pada 28 Oktober 2009, menjadi pionir desa online. Tahun 2011, Ciburial resmi ditetapkan sebagai Desa Wisata. Kini, di bawah kepemimpinan Asep Rahmat (2019–2025), desa ini berkembang sebagai destinasi agroekowisata dengan 12.671 jiwa penduduk (2024).

    Berada di ketinggian 750–1.200 mdpl, Ciburial bukan sekadar desa indah di dataran tinggi, tapi juga ruang sejarah yang terus hidup. Podcast ini akan menelusuri setiap lapisan sejarah—dari pembangunan Goa Belanda, perintisan Tahura, lahirnya seni kontemporer, hingga transformasi digital—untuk memahami bagaimana Ciburial membentuk identitasnya hari ini.

    続きを読む 一部表示
    15 分
  • Diam & Dengarkan #4 | Air, Sumber (gaya) Hidup (Water, The Source of Lyfe)
    2021/12/04

    Tahukah kamu bahwa air bukanlah penghuni asli bumi? Air adalah sebuah hadiah terindah dari alam semesta untuk kita. Datang dari luar angkasa, dia membawa kehidupan untuk semua makhluk bumi termasuk manusia.

    Air memang sangat vital untuk berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk fashion dan kecantikan. Usaha kita untuk terlihat sempurna juga membutuhkan air dalam prosesnya. Namun, lagi-lagi karena keserakahan manusia, air berubah menjadi kotor. Demi mengikuti standar keindahan yang terus berganti, manusia malah merusak keindahan alam semesta.

    Narasumber:

    • Didiet Maulana - Entrepreneur
    • Novita Anggraini - Peneliti Air
    • Dewi Kauw - Skin Dewi
    • Afif Musthapa - Pelaku Upcycle
    続きを読む 一部表示
    14 分
  • Diam & Dengarkan #3 | Kerajaan Plastik (The Plastic Kingdom)
    2021/10/28

    Kita hidup di tengah-tengah kerumunan plastik. Hampir semua barang yang kita gunakan terbuat dari plastik. Bisa dibilang bahwa plastik sudah menjadi bagian dari manusia itu sendiri.

    Berbagai kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan membuat manusia terus memproduksi plastik. Sampai akhirnya, plastik menjadi salah satu ancaman terbesar bumi dan menjadi masalah yang harus dihadapi oleh manusia. Namun, tahukah kalian bahwa pada awalnya plastik diciptakan untuk menyelamatkan bumi?

    Narasumber:

    • Ramadian Bachtiar - Biolog Kelautan
    • M. Reza Cordova - Periset LIPI
    • Moh. Junerosano - Waste4Change
    続きを読む 一部表示
    9 分
  • Ciburial Bercerita #2 | Artikel KawalCOVID19.id "Seri Penyintas COVID-19: Tidak Bergejala Serius Bukan Berarti Tidak Terinfeksi"
    2021/07/22

    Halo Sahabat #Ciburial

    #CiburialBercerita kembali hadir untuk menemani Sahabat #Ciburial di rumah aja selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat (PPKM) ini. #CiburialBercerita bisa juga disimak melalui saluran youtube Desa Ciburial yaitu CiburialTV.

    Episode ke-2 #CiburialBercerita kali ini kami membacakan sebuah artikel menarik yang ditulis oleh Ridwansyah Yusuf Achmad (Staf Ahli bidang Investasi dan Hubungan Internasional untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat) dan diterbitkan oleh KawalCOVID19.id pada 28 April 2020 lalu yang berjudul "Seri Penyintas COVID-19: Tidak Bergejala Serius Bukan Berarti Tidak Terinfeksi" artikel tersebut dapat diakses melalui tautan berikut: https://kawalcovid19.id/content/1192/seri-penyintas-covid-19-tidak-bergejala-serius-bukan-berarti-tidak-terinfeksi

    Untuk Sahabat #Ciburial yang ingin "request" buku, artikel, cerpen, puisi dan dongeng-nya dibacakan di segmen ini, silakan menyampaikannya melalui komentar atau menghubungi melalui jaringan media sosial kami.

    Musik disediakan oleh :

    Track: Quiet Storm — Metro Vice [Audio Library Release]

    Music provided by Audio Library Plus

    Watch: https://youtu.be/M2dbXtJmP2U

    Free Download / Stream: https://alplus.io/quiet-storm

    Scott Buckley - 'Childhood' [Simple Piano & Strings CC-BY]

    Backsound Instrumen Piano Sinematis | Dramatis oleh : 48Art [Free background music].


    Selamat mendengarkan!

    続きを読む 一部表示
    19 分
  • Diam & Dengarkan #2 | Mens Sana In Corpore Sano
    2021/07/10

    Pepatah Romawi kuno mengatakan "Mens Sana in Corpore Sano" yang berarti jiwa yang sehat di dalam tubuh yang kuat. Namun, apa yang terjadi jika jiwa di dalam tubuh tidak sehat? Mengapa kita perlu menyehatkan jiwa? Apakah jiwa sama pentingnya dengan tubuh?

    Chapter kedua ini akan menceritakan bagaimana manusia berinteraksi dengan bagian dirinya yang lain. Bagian dirinya yang begitu vital sehingga mampu melakukan hampir apapun kepada dirinya, yaitu mental. Dengan mengenali bagaimana mental kita bekerja, bisa menjaga kita tetap waras dan membantu memahami diri sebagai makhluk spiritual.

    Narasumber:

    • Reza Gunawan - Praktisi Kesehatan Holistik
    • Adeline Windy - Wellness Coach
    • Ryu Hasan - Neuroscientist
    • Ngatawi Al-Zastrouw - Budayawan Islam
    続きを読む 一部表示
    10 分
  • Ciburial Bercerita #1 | Cerpen "Filosofi Kopi (1996)" Karya Dewi "Dee" Lestari
    2021/07/06

    Merdesa Podcast kali ini menyajikan segmen baru yaitu "Ciburial Bercerita". Informasi mengenai segmen ini atau apa itu Ciburial Bercerita kami sajikan di website Desa Ciburial.

    Ciburial Bercerita bisa juga disimak melalui saluran youtube Desa Ciburial yaitu CiburialTV. Episode pertama ini kami membacakan cerpen menarik karya Dewi "Dee" Lestari yang berjudul "Filosofi Kopi (1996)" dari buku berjudul, "Filosofi Kopi: Kumpulan Cerita & Prosa Satu Dekade" karya Dewi 'Dee' Lestari.

    Untuk Sahabat Merdesa Podcast yang ingin "request" buku, artikel, cerpen, puisi dan dongeng-nya dibacakan di segmen ini, silakan menyampaikannya melalui komentar atau menghubungi melalui jaringan media sosial kami.

    "Musik disediakan oleh : 48Art [Free background music]."



    続きを読む 一部表示
    44 分
  • Diam & Dengarkan #1 | Kiamat Yang Tak Terhindarkan
    2021/07/06

    Homo sapiens artinya adalah manusia yang bijaksana.

    Chapter pembukaan ini memantik kesadaran tentang eksistensi manusia sebagai spesies "penguasa bumi", ternyata hanyalah bagian kecil dari debu semesta. Audiens diajak merenungkan eksistensi diri mereka masing-masing dan merenungi kondisi bumi, dengan kacamata yang selama ini jarang dipakai.

    Pandemi yang memberikan banyak waktu untuk merenung, menjadi titik awal perjalanan baru kita semua sebagai spesies.

    Narasumber:

    Reza Gunawan - Praktisi Kesehatan Holistik

    Adeline Windy - Wellness Coach

    Ryu Hasan - Neuroscientist

    続きを読む 一部表示
    14 分